Minggu, 09 Desember 2012

LIGA INGGRIS: Kalah 2-3 Dari MU, Manchester City Minta Maaf Ke Rio Ferdinand



Compact_mu__rio_berdarah
JAKARTA: Setelah kekalahan yang dramatis, Manchester City meminta maaf kepada Rio Ferdinand bek Manchester United yang wajahnya berdarah dalam pertandingan yang berakhir kekalahan 2-3 tadi malam (9/12/2012).
Wajah Rio Ferdinand berdarah terkait insiden pelemparan koin yang diduga berasal dari penggemar Man City dalam derbi Manchester di Stadion Etihad tersebut.
Dalam situs resmi http://www.mcfc.com, Manchester City FC menyebutkan pejabat keamanan klub akan bekerja sama sepenuhnya dengan Kepolisian Greater Manchester dalam kaitannya dengan kejadian yang menyebabkan pelemparan koin ke lapangan permainan, dan kasus ketegangan antar pendukung, selama pertandingan kemarin melawan Manchester United.
"Manchester City ingin menawarkan permintaan maaf yang tulus kepada Rio Ferdinand. Klub mengutuk tindakan yang menyebabkan Rio Ferdinand terluka," ujar manajemen dalam pernyataan resminya.
Ferdinand sempat berdarah pelipis kirinya, yang ditengarai berasal dari koin yang dilempar pendukung City, setelah ikut merayakan gol Robin van Persie pada injury time babak kedua. Wayne Rooney pun sebelumnya sempat memungut sesuatu yang juga diduga sebagai koin pada babak pertama. 
Man City, seperti dilansir Goal.com, juga berpotensi mendapat sanksi dari Komisi Disiplin FA, menyusul aksi tidak terpuji fans mereka di laga melawan rival sekota.
Pada laga yang berkesudahan 3-2 untuk kemenangan United itu, Rio Ferdinand menjadi korban pelemparan dari fans, sehingga pelipis matanya berdarah. Insiden yang tertangkap kamera televisi itu membuat FA kemungkinan besar memperpanjang masalah tersebut, yang bisa berujung sanksi denda kepada Manchester City.
Di akhir laga, sejumlah fans Manchester City terlihat bersitegang. Situasi ini bisa menjadi masalah tersendiri bagi Manchester City. Manajer MU Sir Alex Ferguson pun ikut prihatin karenanya.
"Sangat disayangkan fans City masuk ke lapangan dan ada pelemparan koin," ungkapnya kepada BBC.
"Hal seperti itu harusnya tak terjadi," lanjutnya.
Fergie, sapaan Ferguson, menilai situasi semacam itu sudah seharusnya menjadi perhatian serius karena bukan pertama kalinya terjadi.
(faa) foto: Daily Mail

Tidak ada komentar:

Posting Komentar